“Tidak
ada paksaan untuk (Memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang
benar daripada jalan yang sesat, Karena itu barang siapa yang ingkar kepada
tauhid dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul
tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar Lagi Maha
Mengetahui”
(QS. Al-Baqarah: 256)
Agama atau
keyakinan yang kita anut dimuka bumi ini merupakan hak dasar setiap manusia
sehingga kita bebas memeluk agama atau keyakinan apapun sesuai dengan keyakinan
kita masing-masing. Hal tersebut yang dialami oleh seorang wanita, Yasinta
Yolanda 24 tahun asal Kupang Nusa Tenggara Barat. Sinta sapaan akrabnya
menceritakan bahwa dirinya sudah dari dulu tertarik untuk memeluk agama islam.
Sebelum sah
memeluk agama islam Sinta sudah mempelajari islam terlebih dahulu, mulai dari
mengerjakan sholat dan belajar membaca Al-Qur’an yang dibimbing oleh Ibu
Nunung. Ibu Nunung menceritakan bahwa
Sinta memeluk islam atas kesadaran sendiri tanpa ada paksaan dari siapapun.
Hati sudah
bulat untuk memeluk agama barunya yaitu agama islam, Sinta pun meminta untuk
diislamkan secara sah dihadapan para jamaah. Proses pengislaman Sinta dilakukan
di Masjid Baitul Ihsan, Kampung Jati Makmur Desa Labuan Lombok. Prosesi tersebut
dibimbing oleh Ustaz H. Sumirin, yang diawali dengan memberikan pencerahan guna
lebih memantapkan hati Sinta untuk memeluk Islam. Setelah memberikan kata-kata
pencerahan Ustaz H. Sumirin membimbing Sinta untuk membaca dua kalimat syahadat
sebagai penanda bahwa Sinta mengakui bahwa tiada tuhan selain Allah, SWT dan
Nabi Muhammad, SAW adalah utusan-Nya.
Suasana pun
menjadi syahdu disaat pembacaan dua kalimat syahadat yang diucapkan oleh Sinta,
para penyaksi pun terharu melihat prosesi tersebut. Kini Sinta sudah resmi memeluk
agama islam, Pada kesempatan itu pula Ustaz H. Sumirin memilihkan nama muslim
menjadi Nur Khulbiati Sinta yang artinya Cahaya dari Hari.
Ini merupakan
hidayah yang diturunkan Oleh Allah, SWT kepada umatnya bertepatan dengan bulan ramadhan yang penuh
berkah ini, semoga saudara kita yang sudah memeluk islam ini bertambah kuat
keimanannya, tugas kita bersama untuk membimbing dan mengarahkannya agar
menjadi muslim yang sesungguhnya, amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar